Everything is Possible
Good Wednesday morning. It's a frosty morning and going to be cold all day.
Sabtu lalu saat menganti ban ternyata yang mengerjakannya adalah orang Indonesia namanya Prada. Dia telah bekerja 10 tahun dan sekarang mencari orang Indo yang mau mengantikannya. Menurutnya bahkan bisa disponsori sampai Permanet Resident. Bagus banget karena tidak semua pekerjaan bersedia mensponsori sampai PR. Dia pindah karena diterima di Border
Security! Tukang Tambal Ban jadi Border Security? Why not! Disini apapun bisa.
Border Security adalah pintu pertama saat kita memasuki
Australia. Mereka yang menentukan apakah kita bisa lolos masuk atau tidak, apakah barang yang kita bawa boleh masuk Australia atau berakhir
ditempat sampah. Saya pernah punya pengalaman, sovenir becak bambu dibuang ke tempat sampah karena ada lobang sangat kecil dan itu berindikasi ada serangga. Bahkan ada acara TV namanya Australian Border Security, mungkin sudah pernah nonton?
Hal yang sama terjadi hari ini pada Sinyo. Dia adalah seorang kurir tapi bukan seperti Australia Post, kerjanya lebih khusus karena mengantar barang yang sifatnya urgent. Dia pernah mengantar peralatan operasi langsung kedepan kamar operasi atau dia pernah juga membawa senjata milik polisi. Dia juga diberi kunci bank supaya bisa masuk walau bank belum buka untuk mengambil dokumen.
Hari ini dia mendapat tawaran kerja baru dari bosnya sebagai Tehnisi Eftpos, mesin transaksi debit dan kredit card. Kerjanya memasang, memperbaiki mesin eftpos yang rusak kemudian membuat laporan. Puji Tuhan luar biasa dari supir ke teknisi. 😁😂 saya tertawa ngakak saat dikasih tau kok bisa?? Ada pengalaman baru walau sudah mau pensiun masih dikasih kesempatan untuk belajar. Dia bilang saya gak bisa pakai komputer tapi bosnya meyakinkan nanti diajarin sampai bisa. Amazing!!!
Kalau Tuhan berkehendak, semua bisa terjadi.
Jackie | Balaclava
Comments